Kasus:
Bayi Ny.A lahir 8 Desember 2016/06.00 WIB. Di PUSKESMAS SAYANG IBU BALAI SALASA. Seorang
bidan menyatakan hasil pemeriksaan sebagai berikut: tanda bugar janin dalam
keadaan normal, A/S benilai 9/10,
pemeriksaan fisik pada perut (kembung, tidak ada kelainan pada dinding
perut seperti omfalokel, hernia diafragmatika). Tali pusat: tidak ada
tanda-tanda perdarahan tali pusat, Genetalia (vagina dan uretra berlubang,
labia mayora menutupi labia minora, tidak ada lubang anus). Ibu mengatakan ini
anak pertamanya.
Tanggal
Lahir :
8 Desember 2016 jam 06.00 Wib
Tanggal Pengkajian : 8 Desember 2016 jam 06.30 Wib
S
|
O
|
A
|
P
|
Ibu
mengatakan ini persalinan anak pertamanya.
Bayi
lahir tanggal : 8 Desmber 2016 jam 06.00 Wib
|
Bayi
lahir spontan, segera menagis, bergerak aktif, seluruh tubuh kemerahan, A/S :
9/10,
Jenis
kelamin: Perempuan
TTV
:
N :
130x/i
S : 37.5
C/axila
P :
45x/i
Pemeriksaan
fisik:
1) Kepala: tidak
ada molase, tidak ada kelainan bentuk kepala seperti/ hidrosephalus,
mikrosephalus, sephal hematom,caput succedaneum , pada ubun-ubun besar
terdapat 4 sutura diantaranya S. Frontalis, S. Sagitalis, 2 S. Koronalis.
Pada ubun-ubun kecil terdapat 3 sutura diantaranya S. Lamboideus kanan &
kiri dan S. Sagitalis,
2) Muka:
bentuk muka bulat, tekstur kulit halus, tidak ada tanda-tanda paralisis,
tidak sianosis.
3) Mata: kedudukan mata simetris,
sklera putih, tidak ada perdarahan pada konjungtiva, tidak bengkak pada
kelopak mata, refleks cahaya (+)
4) Telinga:
kedudukan antara telinga kanan dan telingan kiri simetris dan sejajar dengan
mata, daun telinga terbentuk sempurna, telinga bersih, tidak ada serumen,
refleks moro (+)
5) Hidung:
septum nasi lurus, hidung bersih, lubang hidung kanan dan kiri simetris,
pernapasan melalui hidung
6) Mulut
dan gigi: mulut bersih, bibir atas dan bibir bawah simetris, mukosa lembab,
tidak ada kelainan pada bibir seperti labioschisis dan labiopalatoschisis
(pada palatum), lidah bersih
refleks rooting (+)
7)
Leher: Tidak ada pembesaran vena jugularis, teraba denyut nadi karotis, tidak
ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tidak ada
lipatan berlebihan dibelakang leher, refleks tonik leher (+)
8)
Dada: bentuk dada menonjol, kedudukan puting susu simetris, tampak denyut
jantung, RR 45x/menit tidak ada benjolan pada area dada
terdengar BJ1 Lup BJ2 Dup
9)
Abdomen: kembung, tidak ada kelainan pada dinding
perut seperti omfalokel, hernia diafragmatika. Tali pusat tidak terdapat
perdarahan tali pusat
10)
Genetalia: terdapat lubang uretra dan vagina, labia
mayora menutupi labia minora, tidak ada lubang anus
11)
Ekstremitas: atas
tidak
ada kelainan pada jumlah jari pada tangan kanan dan kirir
Ekstremitas
bawah
antara
kaki kanan dan kiri simetris, tidak ada kelainan kongenital, tidak ada
kelainan jumlah jari antara kaki kanan dan kaki kiri seperti refleks babinski
(+)
12) Punggung
tidak ada tanda lahir, tidak terdapat spina bifida
Pemeriksaan
refleks:
a.
Refleks gallans :(+)
b. Refleks
morrow :(+)
c. Refleks
rooting :(+)
d. Refleks
sucking :(+)
e. Refleks
tonik :(+)
f. Refleks
graps :(+)
g. Refleks
gallans :(+)
h. Refleks
babinski :(+)
Pengukuran
antropometri:
1. Sirkumferensia
Fronto – occipitalis : 34 cm
Sirkumferensia
Mento – occipitalis : 35 cm
Sirkumferensia
Suboksipito- bregma : 32 cm
Pengukuran
antropomentri:
BB :3000 gr,
PB : 45 cm,
LIDA : 31 cm
LIPA : 32 cm
Pemeriksaan
penunjang: Belum dilakukan pemeriksaan penunjang
|
Dx:
bayi Ny. A lahir 30 menit yang lalu dengan atresia ani, KU sedang
Masalah:
ekskresi anal dan pemenuhan nutrisi bayi baru lahir
Kebutuhan:
Pemenuhan nutrisi dan cara ekskresi anal
|
1. Membina
hubungan saling percaya dengan keluarga klien
“keluarga
pecaya kepada petugas kesehatan untuk menagani permasalahan bayinya”
2. Menjelaskan
kepada keluarga tentang kondisi anaknya
“keluarga
mengerti dan paham atas penjelasan yang diberikan”
3. Memberikan
dukungan emosional dan keyakinan pada ibu
“ibu
dan keluarga bersabar atas kondisi yang dialami anaknya”
4. Menjelaskan
tindakan yang akan dilakukan kepada keluarga pasien
“
pasien mengerti dan paham atas tindakan yang akan diberikan”
5. Melakukan
pemeriksaan lubang anus
“
pada anus bayi tidak terdapat lubang”
6. Menjaga
bayi agar tetap hangat dengan Keringkan bayi dengan seksama,Selimuti bayi
dengan selimut atau kain bersih dan hangat,Selimuti bagian kepala bayi
“
bayi terbungkus dengan kain kering”
7. Melakukan
persiapan untuk merujukan dan rujuk ke rumah sakit yang menyediakan pelayanan
pengoperasian atresia ani
“Bayi
akan dirujuk jam 08.00 Wib”
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar